Postingan kali ini shadazzshared.blogspot.com akan membahas tentang berbagai macam kabel-kabel jaringan seperti UTP, FTP, STP, dan Fiber Optic.

1. Kabel UTP (Unshielded Twisted Pair)


Pengertian kabel UTP adalah jenis kabel yang terbuat dari bahan penghantar tembaga, memiliki isolasi dari plastik dan terbungkus oleh bahan isolasi yang mampu melindungi dari api dan kerusakan fisik.

Kabel UTP terdiri dari empat pasang inti kabel yang saling berbelit yang masing-masing pasang memiliki kode warna berbeda. Kabel UTP tidak memiliki pelindung dari interferensi elektromagnetik, namun jenis kabel ini banyak digunakan karena harga yang relatif murah dan fungsinya yang memang sudah sesuai dengan standar yang diharapkan.



Fungsinya:
Yaitu digunakan sebagai kabel Jaringan LAN (Local Area Network) pada sistem jaringan komputer, dan biasanya kabel UTP mempunyai impedansi kurang lebih 100 ohm, serta dibagi menjadi beberapa kategori berdasarkan kemampuannya sebagai penghantar data.

Dalam pemakaian sehari-hari, kabel UTP sudah sangat baik digunakan sebagai kabel jaringan komputer misalnya dalam kegunaan ruang kantor atau dalam sistem jaringan suatu perusahaan. Mengenai beberapa kelemahan dan kekurangan kabel UTP yang tidak tahan terhadap medan elektromagnetik dan kerusakan benturan benda keras, masih bisa diatasi dengan memasang pelindung luar misalnya seperti pipa plastik.

2. Kabel STP (Shielded Twisted Pair)


Kabel STP adalah jenis kabel telepon yang digunakan dalam beberapa bisnis instalasi. Terdapat pembungkus tambahan untuk tiap pasangan kabel,Kabel STP juga digunakan untuk jaringan Data, digunakan pada jaringan Token-Ring IBM. Pembungkusnya dapat memberikan proteksi yang lebih baik terhadap interferensi EMI.

Kurangan dan Kelebihan Kabel STP
Kabel STP mempunyai kelemahan, yaitu: Attenuasi meningkat pada frekuensi tinggi. Pada frekuensi tinggi, keseimbangan menurun sehingga tidak dapat mengkompensasi timbulny, Harganya cukup mahal.
Kelebihan Pada kabel STP, didalamnya terdapat satu lapisan pelindung kabel internalsehingga melindungi data yang ditransmisikan dari interferensi/gangguan STP (Shielded Twisted Pair), selain dililitkan, juga punya proteksi terhadap induksi atau interferensi sinyal dari luar kabel berupa lapisan kertas alumunium foil, sebelum jaketpembungkus luar.





Fungsi Kabel STP
Media transmisi digunakan pada beberapa peralatan elektronika untuk menghubungkan antara pengirim dan penerima supaya dapat melakukan pertukaran data. Beberapa alat elektronika, seperti telepon,komputer televisi dan radio membutuhkan media transmisi untuk dapat menerima data. Seperti pada pesawat telepon, media transmisi yang digunakan untuk menghubungkan dua buah telepon adalah kabel. Setiap peralatan elektronika memiliki media transmisi yang berbeda-beda dalam pengiriman datanya.

3. Kabel FTP (Foiled Twisted Pair)

Tak berbeda jauh dengan kabel UTP (Unshielded Twisted Pair), jenis kabel yang satu ini juga terdiri dari 4 pasang (pair) kabel tembaga, yang mana tiap pair-nya dipilin atau dibelit (twisted) saling berlilitan sehingga membentuk sebuah pola berbentuk spiral. Hanya kabel yang juga dikenal dengan nama S/UTP ini menggunakan aluminium foil yang dipasang tepat di bawah karet luar untuk melindungi isolator sehingga kabel jaringan FTP lebih tahan terhadap interferensi elektromagnetik yang berasal dari sekitar kabel.

4. Fiber Optic (Serat Optik)


Seiring berkembangnya jaman peneliti zaman sekarang menemukan kabel yang bisa lebih mempercepat transfer data menggunakan kabel fiber optic atau disebut juga Serat Optik.
Serat optik adalah saluran transmisi atau sejenis kabel yang terbuat dari kaca atau plastik yang sangat halus dan lebih kecil dari sehelai rambut, dan dapat digunakan untuk mentransmisikan sinyal cahaya dari suatu tempat ke tempat lain. Sumber cahaya yang digunakan biasanya adalah laser atau LED. Kabel ini berdiameter lebih kurang 120 mikrometer. Cahaya yang ada di dalam serat optik tidak keluar karena indeks bias dari kaca lebih besar daripada indeks bias dari udara, karena laser mempunyai spektrum yang sangat sempit. Kecepatan transmisi serat optik sangat tinggi sehingga sangat bagus digunakan sebagai saluran komunikasi.
Perkembangan teknologi serat optik saat ini, telah dapat menghasilkan pelemahan (attenuation) kurang dari 20 decibels (dB)/km. Dengan lebar jalur (bandwidth) yang besar sehingga kemampuan dalam mentransmisikan data menjadi lebih banyak dan cepat dibandingan dengan penggunaan kabel konvensional. Dengan demikian serat optik sangat cocok digunakan terutama dalam aplikasi sistem telekomunikasi. Pada prinsipnya serat optik memantulkan dan membiaskan sejumlah cahaya yang merambat didalamnya.



Sekian postingan tentang macam macam jaringan dari shadazzshared.blogspot.com ya